Your label here

Distributor Agen Jual Aneka Mesin Alat Peralatan Bahan Baku Memproduksi Mengolah Menyimpan Mengemas Menyajikan Makanan Minuman untuk Dapur Kuliner untuk Cafe Hotel Restoran Pastry Bakery Food and Beverage. Distributor Agen Jual Aneka Mesin dan Bahan Baku Ice Cream Es Krim Gelato Frozen Yoghurt. Pusat Pelatihan dan Pengembangan Entrepreneurship Kewirausahaan Peluang Usaha Bisnis UKM. Tips Resep Cara Memasak Membuat Jajanan Masakan Makanan Minuman Kue Roti Cake.

Tersedia : Ice Cream Siap Saji - Powder Ice Cream Frozen Yoghurt - Kerupuk Cone Waffle Ice Cream - Topping Ice Cream Refill- Gelatin Nabati Halal - Mesin Soft Hard Ice Cream - Freezer Chiller - Showcase Display Cooler - Mesin Bar Cafe Kitchen Hotel - Mesin Pengolah Makanan - Mesin Dispenser Slurpee - Tas Styrofoam Box - Ice Pack Ice Gel Dry Ice - Sewa Mesin Soft Es Krim - Paper Cup - Service Mesin Es Krim & Kuliner Lainnya - Konsultasi Bisnis Ice Cream - Liputan Media Massa - Jagung Popcorn
Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0817.6711. - 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 - Mesinresto.com - Email : sales@mesinresto.com - Telp : (021)37697772 -(021)3627 1085 - HP. 0852.1566.6280 - 0856.9442.4525 - 0877.8045.1213 - Fax : (021)8855857 -

Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014

Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014. Ajang silaturahmi, berbagi ilmu, Forum Seminar dari dan untuk para anggota dan penggiat Komunitas Pengusaha Wirausaha Muda atau yang sudah sukses se wilayah Batam Bintan Karimun, Tanjung Pinang,  Tanjung Balai Karimun, Daik Lingga, Singkep, Dumai, Duri, Pakanbaru, Riau, dan sekitarnya.

Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014 akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan digelar pada tanggal 24 – 30 November 2014 di BCS Mall Batam.

Untuk kedua kalinya Pesta Wirausaha Batam digelar kembali dengan tema “Peluang Usaha di Bidang Pariwisata Di Kota Batam dan Propinsi Kepri”.

PESTA WIRAUSAHA BATAM 2014 ini akan digelar pada tanggal 24 – 30 November 2014 di BCS Mall Batam. Bagi Anda pelaku bisnis pariwisata, Event ini adalah kesempatan emas untuk mempromosikan dan meningkatkan branding bisnis Anda agar semakin dikenal wisatawan lokal dan wisatawan asing di Kota Batam.

Untuk menjadi peserta expo atau pameran Pesta Wirausaha Batam 2014, hubungi Widyawati Irada HP. 0811 7713 880

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Batam 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2013, yang saat itu mengusung tema “Cara Cerdas Memulai Usaha di bidang Teknopreneur”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Batam Bintan Karimun, Tanjung Pinang,  Tanjung Balai Karimun, Daik Lingga, Singkep, Dumai, Duri, Pakanbaru, Riau, dan sekitarnya...

Sekedar menyegarkan ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Batam 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Batam Bintan Karimun, Tanjung Pinang,  Tanjung Balai Karimun, Daik Lingga, Singkep, Dumai, Duri, Pakanbaru, Riau, dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; di Auditorium Politeknik Negeri Batam
• Tanggal Pelaksanaan :  7 Desember 2013 dari jam 9.30 pagi WIB
Expo 30 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : 500 Orang Peserta

• Pembicara :
  1. M. Tibiyani, Direktur Utama PT. Solusindo Disamting Pratama, bergerak di bidang Mechanical Design Engineering.
  2. Gani, Direktur Utama PT Inforsys Indonesia, bergerak dibidang teknologi informasi dan software developer
  3. Marlin Sugama, Co-Founder Main Studios, developer animasi, creator animasi Si Hebring.
  4. Arry Rahmawan, Pengusaha dan Ketua umum TDA Kampus.
Sesi pertama dibuka dengan keynote speaker dari Direktur Politeknik Negeri Batam yang diwakili Wakil Direktur Pak Ari, karena Direktur Poltek Batam menghadiri Seminar di China. Wakil Direktur memaparkan karakter apa yang diharuskan ada pada calon Wirausaha, agar dalam menapaki dunia kewirausahaannya, dapat mengatasi berbagai masalah dan tantangan dan pada akhirnya meraih kesuksesan.

Kemudian pembicara pertama adalah M. Tibiyani, dia adalah salah satu pengusaha sukses dari Batam yang perusahaannya, PT Solusindo Disamting Pratama bergerak dibidang mechanical design engineering. Tibiyani memaparkan bahwa bisnis bidang disain adalah sebuah bisnis yang bisa dikerjakan oleh siapapun, termasuk mahasiswa yang masih kuliah. Karena bisnis tidak harus memiliki modal yang besar, hanya dengan bermodalkan laptop dan begitu berkembangnya software CAD/CAM kita bisa menciptakan disain sebuah produk tanpa harus memproduksi prototype-nya terlebih dahulu, sehingga modal bisa sangat minimal. Disain sebuah produk yang belum dibuat prototype-nya sekalipun bisa diuji menggunakan software akan fungsi dan reliability dari produk yang akan diciptakan nanti. Sehingga disain yang sudah diuji tadi bisa secara langsung ditawarkan ke calon klien. Dan bila klien setuju untuk membelinya, maka proses produksi bisa dilakukan karena sudah ada jaminan bahwa produk itu ada pembelinya. Pesan beliau adalah ketika baru memulai kita harus fokus pada satu jenis bidang disain produk yang akan digeluti, karena bidang design produk sangatlah luas. Kemudian selanjutnya kita harus terus berinovasi untuk memenangkan kompetisi.

Pembicara kedua adalah Gani, seorang pengusaha sukses dari Batam dengan bendera PT Inforsys Indonesia yang bergerak di bidang teknologi informasi dan software developer yang sudah terkenal di tingkat nasional salah satu capaiannya adalah bekerjasama dengan PT Telkom men-develop software Dokuku dan lain-lain. Beliau menekankan dalam bisnis software developer kita disarankan membuat aplikasi yang bisa menghasilkan traffic yang tinggi. Dan aplikasi ini sangat bisa dibuat oleh para mahasiswa yang ingin terjun sebagai wirausaha dibidang software developer karena tidak memerlukan modal yang besar. Dengan banyaknya platform seperti Android, IOs dan Windows merupakan media yang bisa digunakan oleh para wirausaha software developer untuk mengembangkan bisnisnya.

Sesi ketiga diisi oleh Marlin Sugama dari Main Studio setelah makan siang. Sesi yang harusnya sesi ngantuk karena kekenyangan setelah makan siang, tetapi yang terjadi malah sebaliknya. Marlin, animator dengan penampilan yang ‘bening’ membuat peserta begitu antusias mengikuti paparan 3 kegagalan yang dialami oleh founder Main Studio ini selama membesarkan studio animasi sejak tahun 2002 hingga sukses menjadi creator Si Hebring. Dalam sesi ini peserta susul menyusul memberikan pertanyaan kepada Marlin. Tak disangkal lagi bintang Pesta Wirausaha Batam adalah Marlin Sugama, hingga acara usai pun masih banyak peserta yang minta foto bersama dengan beliau.

Sesi terakhir Ketua TDA Kampus Arry Rahmawan yang khusus diundang untuk memotivasi peserta seminar yang mayoritas mahasiswa menyampaikan materinya dari pengalaman beliau memulai bisnis sejak SMA hingga kenal dengan Komunitas TDA, hingga akhirnya berdiri TDA Kampus. Dan kini beliau telah memiliki beberapa perusahaan, diantaranya adalah training center bagi siswa SMA dan mahasiswa. Arry Rahmawan yang masih berusia 23 tahun diharapkan bisa menjadi model bagi mahasiswa untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan dengan menciptakan lapangan kerja dan tidak larut dalam kepadatan lulusan perguruan tinggi yang berkompetisi mencari pekerjaan.

Acara terakhir adalah pelantikan pengurus TDA Kampus Wilayah Batam yang beranggotakan mahasiswa dari beberapa kampus di Batam seperti Poltek Negeri Batam, Universitas Batam, Universitas Internasional Batam dll. Pelantikan ini dilakukan oleh Arry Rahmawan, sehingga TDA Kampus Batam merupakan TDA Kampus wilayah yang ke-8.

Selain sesi-sesi diatas juga ada sesi dari Badan Standarisasi Nasional (BSN) yang memberikan pencerahan tentang Standarisasi Nasional Indonesia (SNI) untuk setiap produk sehingga kualitas dari sebuah produk bisa dipertanggungjawabkan. Selain itu ada juga sesi dari Bank BNI yang menginformasikan produk-produk pembiayaan dari Bank BNI yang bisa digunakan oleh pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya. Dan khusus untuk anggota TDA mendapatkan fasilitas khusus seperti bunga kredit yang lebih rendah, bebas biaya appraisal dll.

Tentu saja sesi pembagian door prize adala acara yang banyak ditunggu oleh peserta diantaranya door prize dari Telkom, Telkomsel, BNI, Turi Beach Resort dan Kaos Oleh-oleh Batam Bas Bis Bus dll.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014.

Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Batam Bintan Karimun, Tanjung Pinang,  Tanjung Balai Karimun, Daik Lingga, Singkep, Dumai, Duri, Pakanbaru, Riau, dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Batam 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Batam 2014.

Sumber : Diolah dari http://tangandiatas.com/2013/12/11/pesta-wirausaha-tda-batam-pesta-wirausaha-10-kota-di-indonesia/

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014

Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014. Ajang silaturahmi, berbagi ilmu, seminar dari dan untuk para anggota dan penggiat Komunitas Pengusaha Wirausaha Muda atau yang sudah sukses se Kabupaten Kota Bekasi Cibitung Cikarang Cibubur Karawang dan sekitarnya.

Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014 akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Bekasi 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2013, yang saat itu mengusung tema Saatnya Brand Lokal Berjaya”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Kabupaten Kota Bekasi Cibitung Cikarang Cibubur Karawang dan sekitarnya.

Sekedar menyegarkan ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Bekasi 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Kabupaten Kota Bekasi Cibitung Cikarang Cibubur Karawang dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; di Mall Bekasi Square, Bekasi.
• Tanggal Pelaksanaan :  14-15 Desember 2013 dari jam 9.30 pagi WIB
Expo 22 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : 500 Orang Peserta Mahasiswa dan Umum

• Pembicara :

Hari ke-1

Acara tepat dimulai pukul 09.30 dengan duet MC Dweshi dan Yuserla. Acara dibuka dengan melakukan senam bersama mengikuti video senam anak-anak. Para peserta larut dalam irama. Mereka sangat menikmati kegiatan senam bersama tersebut, karena hakikatnya di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Panitia yang kemudian disusul oleh sambutan sekaligus materi singkat dari Fauzi Rachmanto, selaku Presiden TDA. Fauzi memberikan kesempatan kepada dua orang yang beruntung untuk mentoring langsung dengan dirinya.

Selesai sambutan, acara kemudian dilanjutkan dengan materi dari Prof. Rhenald Kasali. Sebelum memulai sesi, Rhenald Kasali sempat diwawancara oleh salah satu media partner, yaitu Bloomberg TV. Dalam materinya, Rhenald Kasali menyebutkan bahwa dia membangun Social Entrepreneurship lewat Rumah Perubahan yang digagasnya. Rhenald mengatakan bahwa bagi sebagian orang berwirausaha itu mudah, tetapi tidak bagi yang lainnya. Ada pula orang yang mudah membangunnya, namun sulit membesarkan dan memeliharanya.

Materi berikutnya disampaikan Yuswohady atau yang akrab disapa Pak Siwo. Yuswohady mengatakan bahwa negara kita sudah dikuasai oleh produk asing dalam skala besar. Saatnya kita “Beat The Giant” dengan  cara mencintai merk lokal. Merk lokal harus terus berupaya agar produknya bisa bersaing dan diterima pasar. Merk lokal harus punya konsep produk dan pemasaran yang unik sehingga bisa diliput media dan mendatangkan omset. UKM harus dekat dengan teknologi dan sosial media sehingga bisa mengakselerasi pertumuhan usaha. Yuswohady mengajak peserta untuk melawan globalitas dengan lokalitas, meningkatkan pemahaman terhadap brand lokal, modal teknologi SDM dengan manajemen kreatif.

Acara dilanjutkan dengan istirahat, bertepan dengan itu saya menjemput pembicara selanjutnya yaitu Wahyu Liz “Ada Ide Aja”. Ada cerita menarik di balik penjemputannya, untuk menambus jalanan macet saya harus turun menghentikan motor yang lewat untuk memangil ojek. Untunglah, kami tiba tepat waktu. Wahyu Liz berhasil memukau ratusan orang yang hadir dengan lelucon dan penampilannya yang membuat tawa. Wahyu Liz berpesan tentang pentingnya Passion dalam membangun sebuah usaha.

Selanjutnya adalah Talk Show WomenPreneur dengan tema “Ibu RT Juga Bisa Sukses Berbisnis” dipandu oleh moderator  Mira Sahid. Talkshow dilakukan dengan TDA Srikandi (TDA Perempuan) yang sukses berbisnis seperti Afia, Novi dan Nungki. Talkshow tersebut menginspirasi banyak wanita yang hadir, bahwa wanitapun bisa sukses berbisnis dengan tidak meninggalkan keluarga.

Selanjutnya adalah Seminar Wirausaha Oleh Wempy D. Koto dengan tema “Saatnya Brand Lokal Berjaya”. Wempy yang berasal dari Padang dan lama tinggal di luar negeri telah sukses mengantarkan merk asing dunia meraih keunggulan brand seperti LG, Samsung, Citibank dan masih banyak lagi. Rasa nasionalismenya yang besar mengantarkannya untuk pulang dan gantian membawa produk lokal keluar seperti Kebab Turki Baba Rafi, Maicih, Piramizza, Sour Sally dan masih banyak lagi. Wempy mengatakan bahwa semua manusia diciptakan dengan kelebihannya masing-masing tinggal bagaimana kita mengoptimalkannya. Belajarlah pada yang ahli sehingga kita pun menjadi ahli. Bangunlah integritas diri. Bandingkan diri sendiri sendiri dengan diri kita kemarin bukan dengan orang lain, semakin kita berani maka dunia akan semakin kecil dan semakin besar kesempatan yang kita miliki.

Materi terakhir disampaikan oleh perwakilan dari pemilik brand lokal ‘Sunpride’, buah lokal yang berjaya di negeri sendiri. Sunpride bisa menjamin mutu “Fresh Everyday” ini membawakan materi tentang membangun brand yang low budget, high impact, kuncinya ada lima yaitu membangun kualitas, produk yang dihasilkan harus mempunyai value added, pilih target market yang sesuai, perluas link dan jalin kerjasama dengan event-event, media, agency, bersahabat dengan sosial media serta bangunlah komunitas.

Hari ke-2

Acara Pesta Wirausaha hari ke-2 tidak kalah menarik. Pembicara pertama adalah  Tri Sumono. Tri mengatakan bahwa dia adalah manusia 4 kuadran yaitu pekerja, pekerja lepas, pemilik bisnis dan investor. Menurutnya bisnis perlu akal dan kita bisa memanfaatkan hobi sebagai ladang bisnis. Tidak harus pintar untuk mulai berbisnis. Buktinya Tri yang awalnya hanya seorang tukang sapu sukses menjadi milyarder. Materi dan cara penyampaian juga berhasil memancing gelak tawa para hadirin.

Acara yang didukung penuh oleh media partner seperti Bloomberg TV, Bekasi Urban City, doinc, paseban.com, Business Opportunity, Radio Dakta dan Radar Bekasi. Pemateri selanjutnya adalah owner dari C-59 Wiwied. Wiwied mengatakan pentingnya membangun brand yang handal dan mudah diingat serta ada historisnya. Menurutnya bisnis garmen merupakan bisnis yang paling berisiko, maka milikilah value added seperti misalnya C-59 yang membangun komunitas untuk belajar wirausaha terutama di bidang fashion. Bahkan Wiwied juga membuka kesempatan kerjasama bagi siapapun.

Pemateri selanjutnya adalah Iwel Sastra. Iwel adalah penulis buku Motivaction ‘Mimpi atau Mati’ dan seorang pelopor Stand up Comedy. Iwel memberikan langkah-langkah ringan menuju sukses seperti tentukan tujuan hidup, kuasai ilmunya, mempunyai mental juara, fokus pada kekuatan, pendekatan dengan mitra bisnis, bergabung dengan komunitas dan milikilah MENTOR yang tepat.

Selanjutnya adalah talkshow dengan TDA Arjuna yang membahas tentang berani membangun brand sendiri bersama Fero Ari kaosfutsal.com, Adhie Bebekjudesresto.com dengan moderator Mofied. Fero Ari mengatakan ia sangat beruntung berada di komunitas yang tepat yaitu TDA Bekasi. Seperti apa yang di katakannya ‘Tanpa TDA Bekasi, aku seperti butiran debu’.

Seminar bisnis dengan pemateri Frans Perkasa adalah acara lanjutan. Frans merupakan pengusaha furniture asal Cirebon yang produknya sudah banyak diekspor ke banyak negara. Selanjutnya adalah pengenalan lebih lanjut tentang Komunitas TDA Bekasi yang di sampaikan oleh Rawi Wahyudiono selaku Ketua TDA Bekasi. Rawi mengatakan bahwa TDA selalu memberikan pembinaan bisnis dari mulai startup hingga nanti mengembangkannya.

Di tengah tengah acara hadirin dan panitia berdiri untuk menyanyikan Mars TDA bersama-sama, dilanjutkan kabaret Perjuangan Wirausaha yang di bawakan oleh anak-anak @siswawirausaha SMK Itaco.

Materi wirausaha selanjutnya dari Samsul Arifin SBC yang membawakan materi tentang ‘Brand Bisnis Berkah Mendunia’ sekaligus menjadi penutup acara dengan doa bersama. Akhirnya berakhir juga acara Pesta Wirausaha TDA Bekasi 2013,  di tutup dengan foto bersama.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014.

Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Cikarang, Cibitung, Karawang, Depok, Cibubur, Bogor, Jawa Barat, dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Bekasi 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bekasi 2014.

Sumber ; Diolah dari http://tangandiatas.com/2013/12/25/pesta-wirausaha-tda-bekasi-liputan-pesta-wirausaha-10-kota-di-indonesia/

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014. Ajang silaturahmi dan berbagi ilmu Para Wirausaha Parahyangan Padjadjaran.

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014 akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Bandung 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2013, yang saat itu mengusung tema “Passion For Fashion”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat, dan sekitarnya.

Sekedar menyegarkan ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Bandung 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat, dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; di Convention Hall STT Telkom University, Bandung

• Tanggal Pelaksanaan :  Minggu 1 Desember 2014 jam 9 pagi.
Expo 80 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : 2500 Partisipan ( termasuk sekitar 1500 Orang Peserta)

• Pembicara :

Acara dibuka dengan sajian musik angklung dari tim angklung santri PPI Banjaran kabupaten Bandung. Lalu dilanjutkan dengan Rampak Kendang kreatif dari tim SWS Telkom University. Sajian seni tradisional di awal event ini menandakan bahwa TDA Bandung berdiri di garda depan untuk menaikkan produk lokal asli Indonesia.

Setelah sambutan disampaikan oleh perwakilan dari TDA Bandung, TDA Pusat, dan Rektor Telkom University, satu per satu pembicara tampil dengan penuh energi menyampaikan inspirasinya berwirausaha. Dimulai oleh Peter Firmansyah, Owner PSD, produk distro lokal Bandung yang sukses mendunia. Berikutnya tampil Walikota Bandung, Ridwan Kamil, yang tampil santai dan keren memakai setelan jas dan celana jeans, dengan gayanya yang khas, Kang Emil begitu dia biasa dipanggil, menghimbau para pengusaha TDA Bandung utk meningkatkan kualitas produk lokalnya agar bisa bersaing di tingkat internasional.

Para pembicara lainnya pun tak kalah berenergi menyampaikan inspirasi, taktik, dan strategi berwirausaha yang isinya daging semua. Mulai dari Budi Isman (mantan CEO Sari Husada, VP Coca Cola), Fenny Mustafa (Owner Shaffira), Irna Mutiara (Owner Up2Date, Ina Laperle), dan diakhiri oleh Hernani Ibunda dari Dian Pelangi, beliau adalah yang melahirkan brand “Dian Pelangi".

Selain di Main Stage juga ada Growing Stage yang diisi oleh para narasumber yang ahli di bidangnya masing-masing. Ada Teguh “Hydro” Wibawanto (Pakar Sales Force Management, owner PT. Hydro, Direktur Kerjasama Eksternal TDA), Arum “Shafco” Ekantono (Pakar Operational Management), Kang Iman (Pakar Self Healing Management), dan Asep H. Gani (Pakar Human Capital Management).

Dan di luar gedung seminar, puluhan stand bazar produk teman-teman TDA Bandung dijajakan membuat mata para pengunjung terbujuk untuk sekedar singgah dan tentu saja memborong produk-produk kerennya. Di sela-sela rentetan para pembicara kelas wahid, juga hadir Joe Sandy, Juara The Master yang juga pengusaha distro, dan juga anggota kehormatan TDA Bandung ini unjuk kebolehan dengan trik sulapnya yang sangat menghibur namun juga menginspirasi.

Acara Pesta Wirausaha Bandung ini semakin meriah dengan Duo MC Elmi Urban dan Wanda Urban, yang mampu mengocok perut peserta dengan games, doorprize, dan guyonan-guyonan khas sundanya. Sekitar jam 16.30 acara akbar ini pun ditutup, para peserta pun berangsur pulang dengan membawa segudang spirit, ilmu, dan inspirasi untuk menjadi pengusaha Tangan Di Atas. Sesuai dengan tema “Passion For Fashion”, maka gairah berwirausaha pun tampak jelas di raut muka para peserta.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014.

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014. adalah wadah atau forum bagi Komunitas Pengusaha Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat dan sekitarnya untuk saling berbagi dalam pengembangan jiwa kewirausahaan / entrepreneurship dari para Pengusaha Sukses Level lokal Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat dan sekitarnya / Nasional bahkan internasional, untuk kalangan Pengusaha Muda Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat dan Calon Pengusaha Muda, UKM, Mahasiswa, dan masyarakat di wilayah Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat. Sehingga Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014. ini adalah sebuah forum pembelajaran yang harus Anda hadiri.

Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014. ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di wilayah di wilayah Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat. Baik untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan / entrepreneurship dalam menangkap peluang usaha bisnis yang berbasis usaha rumah tangga, peluang usaha bisnis berbasis potensi budaya, peluang usaha bisnis berbasis potensi kesenian tradisional, peluang usaha bisnis berbasis potensi wisata belanja, peluang usaha bisnis berbasis potensi wisata alam, peluang usaha bisnis berbasis potensi Wisata Fashion, peluang usaha bisnis berbasis potensi lingkungan, peluang usaha bisnis berbasis potensi kampus dan pendidikan, peluang usaha bisnis berbasis potensi kuliner, peluang usaha bisnis berbasis  internet / teknologi informasi dan lain-lain.

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014. ini juga sangat cocok bagi para mahasiswa untuk menjadi Calon Pengusaha dari Kalangan Pelajar Mahasiswa / Kampus Universitas di wilayah Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat dan sekitarnya yang nantinya dapat ditumbuh kembangkan lagi baik untuk menjadi Wirausaha Pengusaha Mahasiswa, ataupun untuk menjadi Wirausaha Pengusaha setelah lulus kuliah nantinya.

Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Bandung, Tasikmalaya, Garut, Majalengka, Purwakarta, Cianjur, Sukabumi, Padjadjaran, Parahyangan, Jawa Barat dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Bandung 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Bandung 2014.

Sumber ; Diolah dari http://tangandiatas.com/2014/01/13/pesta-wirausaha-tda-bandung-pesta-wirausaha-10-kota-di-indonesia/

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014

Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014.

Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014 yang merupakan wadah sharing berbagi ide, inspirasi, motivasi, dan pembelajaran pengalaman jatuh bangun dalam memulai, mempertahankan, dan mengembangkan keberlangsungan usaha bisnis,  akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Ajang Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014, adalah  forum yang tepat untuk membangun silaturrahmi dan komunikasi Komunitas Bisnis Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya, yang saling bersinergi dalam membangun iklim Wirausaha di Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya dalam berbagi ilmu dari para pelaku usaha yang sudah sukses baik di level lokal atau sukses di level provinsi, bahkan level Nasional atau internasional, kepada Komunitas Pengusaha Muda Banten, Komunitas Wirausaha Pengusaha Muda, Calon Pengusaha, Calon Entrepreneur, Mahasiswa kampus Universitas, dan Masyarakat di wilayah Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya.

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Tangerang 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2013, yang saat itu mengusung tema “Membangun Bisnis Lokal, Meraih Omzet Global”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya.

Sekedar me-refresh ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Tangerang 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat : di Restaurant Serai Wangi, Serpong, Tangerang Selatan
• Tanggal Pelaksanaan :  tanggal 30 November ~ 1 Desember 2013, mulai jam 9 WIB pagi
Expo 26 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : sekitar 500 Orang

• Pembicara :
Acara dipandu oleh Iwel ‘Stand up Commendy’ Sastra dan tim.

Seminar Wirausaha mendatangkan berbagai Pembicara Nasional, di hari pertama yaitu Cahyadi Joko Sukmono dari FORBIS (Forum Bisnis) Indonesia, mengangkat tema bagaimana memunculkan pasar (market) bagi pengusaha pemula.

Dalam kesempatan ini Bank BNI selaku sponsor menyampaikan kemudahan mendapatkan pembiayaan permodalan usaha, juga ada pembicara dari pihak BSN (Badan Sertifikasi Nasional), bercerita tentang success story Harmanto (Mahkota Dewa Indonesia) yang juga anggota senior TDA menembus pasar global dunia menggunakan SNI.

Di sore hari diisi oleh Azis Bakhtiar dari TDA Solo melalui Amalia Java Craft miliknya yang bisa menembus pasar international, beliau menjelaskan strategi mendapatkan kemudahan akses untuk pameran di luar negeri dan jalan jalan ke luar negeri (sambil berbisnis) sebagai bonusnya. Dan Nico Budiarto dari BSD (Bumi Serpong Damai) Society melalui tema Low Profile High Profit, produk rempeyeknya bisa menghasilkan puluhan juta rupiah per bulan.

Tidak kalah seru dalam Seminar Wirausaha hari ke dua diisi oleh Prijono Anggoro (Coach Prijono) dari Action Coach salah satu lembaga pelatihan bisnis skala internasional dengan tema Rich Cash or Die.

Tuntas membahas pentingnya berfokus pada cash dan arus keuangan untuk bisnis, dilanjutkan dr. Andhika Sedyawan seorang motivator menyampaikan tema Amazing You yaitu menemukan “raksasa tidur” di dalam diri kita, melejitkan potensi diri. Di sore hari dilanjutkan oleh Rhein Mahatma dari Startupbisnis dengan tema Strategi Channel – Content, yaitu cara mudah membangun jaringan untuk memperkuat bisnis kita dengan memanfaatkan konten digital. Dan penutup oleh Johny Rusly seorang pelatih bisnis mengangkat tema Belajar dari Kesalahan, Bangkit dari Kebangkrutan Bisnis.

Perwakilan TDA Pusat yang hadir yaitu Adji Wardojo, Hafiz Khairul Rijal, ada juga Ketua TDA Bekasi Rawi Wahyudiono, Prady Arddhika Ketua TDA Jakarta Barat, Agung Songsong Sekretaris TDA Cilegon Serang dan Azis Bakhtiar Ketua TDA Solo. Hadir juga perwakilan PemKot Tangerang Selatan, Dinas Koperasi & UKM Tangerang Selatan, Bank BNI, BSN dan media partner Start Radio 107,2 FM Tangerang, Fresh 96,9 FM dan Media Tangerang Plus.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014.

Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan / entrepreneurship di wilayah Tangerang Kota dan Kabupaten, Serpong, Tigaraksa, Pandeglang, Cilegon, Serang, Provinsi Banten dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Tangerang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Tangerang 2014.

Sumber ; Diolah dari http://tangandiatas.com/2013/12/08/pesta-wirausaha-tda-tangerang-pesta-wirausaha-10-kota-di-indonesia/

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014

Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014.

Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014 yang merupakan wadah sharing berbagi ide, inspirasi, motivasi, dan pembelajaran pengalaman jatuh bangun dalam memulai, mempertahankan, dan mengembangkan keberlangsungan usaha bisnis,  akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Ajang Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014, adalah  forum yang tepat untuk membangun silaturrahmi dan komunikasi Komunitas Saudagar Minangkabau, Komunitas Bisnis Minangkabau, Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Sumatera Barat, dan sekitarnya yang saling bersinergi dalam membangun iklim Wirausaha di Sumatera Barat dalam berbagi ilmu dari para pelaku usaha yang sudah sukses baik di level lokal atau sukses di level provinsi, bahkan level Nasional atau internasional, kepada Komunitas Wirausaha Pengusaha Muda, Calon Pengusaha, Calon Entrepreneur, Mahasiswa kampus Universitas, dan Masyarakat di wilayah Minangkabau, Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Sumatera Barat, dan sekitarnya..

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Padang 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2013, yang saat itu mengusung tema “Membangun Kekuatan Merek Lokal”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Minangkabau, Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Sumatera Barat, dan sekitarnya.

Sekedar me-refresh ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Padang 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Minangkabau, Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Sumatera Barat, dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; di UPI Convention Center (UCC), Padang
• Tanggal Pelaksanaan :  tanggal 30 November ~ 1 Desember 2013, mulai jam 9 WIB pagi
Expo 45 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : sekitar 650 Orang

• Pembicara :

- Gubernur Sumbar yang diwakili Kepala Dinas Koperasi dan UMKM
- Budi Satria Isman : mantan CEO PT. Sari Husada, Direktur Coca Cola Amatil Indo
- Nurhayati Subakat : Pendiri dan Pemilik Wardah Kosmetik
- Yuswohady : Pakar Marketing
- Asep Hairul Gani : Pakar SDM
- Hermas Puspito : Pakar Social Media Marketing
- Denni Delyandri : Owner Cake Pisang Villa
- Wempy Dyocta Koto : Konsultan Bisnis Internasional
- Badroni Yuzirman : Founder Komunitas Tangan di Atas (TDA)
- Fauzi Rachmanto : Presiden Komunitas TDA
- Rhenald Kasali : Guru Besar Menajemen Universitas Indonesia, Pendiri Rumah Perubahan

Gubernur Sumbar yang diwakili Kepala Dinas Koperasi dan UMKM. Dalam sabutannya beliau mengatakan betapa pentingnya sebuah Brand dan Packaging sebuah produk. Karena banyak produk lokal yang bagus dan bersaing namun tidak disertai dengan branding dan packaging yang baik. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM juga sangat mengapresiasi acara yang digagas olah Komunitas TDA ini yang tentu saja dapat membantu geliat perkembangan UKM di Kota Padang dan Sumatera Barat pada umumnya.

Acara ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan minat dan semangat wirausaha bagi masyarakat Sumatera Barat  dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi adanya Masyarakat Ekonomi Asia pada 2015 mendatang. Selain itu juga memberikan pemahaman kepada peserta bagaimana membangun sebuah merk yang mampu berbicara di level Nasional dan Internasional.

Acara ini sendiri mendapat sambutan dan antusias yang besar dari masyarakat, terutama mereka yang sedang membangun usahanya baik itu usaha kecil, menengah atau bahkan bagi mereka yang akan merintis usaha.

Berbagai ilmu dalam dunia bisnis dari berbagai bidang diberikan oleh 10 pembicara yang dihadirkan dan diharapkan dapat segera diaplikasikan bagi pekaku-pelaku usaha. Selain seminar, Pesta Wirausaha 2013 selama 2 hari tersebut juga menggelar bazar dan pameran yang diikuti oleh UKM-UKM dengan Brand lokal. Berbagai macam produk dari berbagai jenis usaha menghiasi stan-stan yang terdapat di halaman depan UPI Convention Center.

TDA Padang juga mengajak wirausahawan Kota Padang dan Sumatera Barat untuk bergabung bersama TDA guna meningkatkan sinergi dan mencari solusi bersama atas usaha yang sedang dijalankan. Selain itu dengan bergabung di TDA tentu saja untuk meningkatkan silaturrahmi dan membangun link untuk mempermudah menjalankan usaha.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014.

Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Minangkabau, Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Sumatera Barat, dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Padang 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Padang 2014.

Sumber ; Diolah dari http://tangandiatas.com/2013/12/06/pesta-wirausaha-tda-padang-pesta-wirausaha-10-kota-di-indonesia/

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014

Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014.

Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014 yang merupakan wadah sharing berbagi ide, inspirasi, motivasi, dan pembelajaran pengalaman jatuh bangun dalam memulai, mempertahankan, dan mengembangkan keberlangsungan usaha bisnis,  akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Ajang Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014, adalah  forum yang tepat untuk membentuk Komunitas Bisnis Makassar yang saling bersinergi dalam membangun iklim Wirausaha di Makassar Sulawesi Selatan dalam berbagi ilmu dari para pelaku usaha yang sudah sukses baik di level lokal di wilayah Makassar, Bantaeng, Parepare, atau sukses di level provinsi Sulawesi Selatan, bahkan level Nasional, kepada Komunitas Wirausaha Pengusaha Muda, Calon Pengusaha, Calon Entrepreneur Makassar, Mahasiswa kampus Universitas, dan Masyarakat di wilayah Makassar, Bantaeng, Parepare, Sulawesi Selatan, dan sekitarnya...

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Makassar 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2013, yang saat itu mengusung tema “Passion of Celebes”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Makassar, Bantaeng, Parepare, Sulawesi Selatan, dan sekitarnya.

Sekedar me-refresh ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Makassar 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Makassar, Bantaeng, Parepare, Sulawesi Selatan, dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat : di Celebes Convention Center Makassar
• Tanggal Pelaksanaan :  tanggal 28 ~ 29 Desember 2013, mulai jam 9 WITA pagi
Expo 30 booth / stand
• Peserta yang mengikuti : sekitar 1000 Orang

• Pembicara :

- Walikota Makassar, DR.Ir.H.Ilham Arief Sirajuddin, MM
DR.Ir.H.Ilham Arief Sirajuddin, MM membuka secara resmi kegiatan “Pesta Wirausaha Makassar 2013″. Kegiatan ini mendapat apresiasi yang positif dari Walikota Makassar dan dapat dikatakan telah memberikan bukti bahwa Makassar merupakan gudang para pelaku wirausaha muda serta memberikan stigma positif bagi kota Makassar sebagai kota yang fokus pada pengembangan entreperneurship. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Presiden TDA Pusat, Fauzi Rachmanto serta Perwakilan BNI Pusat. Kegiatan ini juga diramaikan oleh para perwakilan TDA dari berbagai kota di Indonesia. Ketua TDA Makassar, H.Fitriyadi dalam sambutannya mengatakan bahwa memberikan apresiasi yang sangat positif kepada Walikota Makassar atas prestasinya dalam membangun kota Makassar serta dukungan pemerintah kota Makassar terhadap pengembangan kewirausahaan, khususnya wirausaha muda.

- Muzayyin Arif : Komisaris PT Relife Property, Pemilik Warung Coto Makassar Lontara di Australia
MAKASSAR, RAKYATSULSEL.COM – Sebagai pengusaha muda, Muzayyin Arif memotivasi dan memberi inspirasi usaha kepada sekitar 1000 peserta Pesta Wirausaha Makassar 2013 “Passion Of Celebes”,  di gedung Celebes Convention Center (CCC), Sabtu, (28/12).
Pengusaha yang terkenal sebagai alumni pesantren itu menceritakan kiat dan upaya yang dilakukannya saat pertama kali mendirikan Warung Coto Makassar dengan merek Lontara di Australia.
Menurutnya, sebagai pemuda Bugis-Makassar ia perlu berjuang  untuk mengenalkan ikon Sulawesi Selatan ke dunia internasional. Dipilihlah makanan Coto Makassar sebagai menu yang pas untuk ditawarkan.
Muzayyin mengaku alasan untuk mendirikan warung Coto Makassar juga dipengaruhi oleh faktor sejarah. ” Sejak 100 tahun sebelum Inggris masuk ke Australia, orang Bugis-Makassar lebih dahulu sampai di sana. Makanya saya berkewajiban untuk mengembalikan tradisi Bugis-Makassar tersebut,” jelas Komisaris PT Relife Property tersebut.
Pada kesempatan itu Muzayyin juga menjelaskan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat Australia cukup tinggi. Sehingga sangat mendukung jika mendirikan usaha di Australia. ” Coto yang kita jual bisa mencapai Rp 99 ribu, jadi dalam sebulan keuntungan bisa mencapai Rp 150 juta” ungkapnya, sebagaimana disebut dalam rilisnya yang diterima Rakyat Sulsel Online, Sabtu, (28/12).
Kesuksesan Muzayyin dalam bisnis dimulai dengan kerja keras. Saat memulai usaha, Muzayyin mengaku ia harus berani mengambil keputusan untuk melangkah. Setelah itu akan dihadapkan pada keberanian untuk memilih jalur usaha.
“Setelah kita putuskan mau berusaha, maka selanjutnya harus fokus dan berani bertanggung jawab atas pilihan usaha itu,” terang Caleg PKS DPR RI Dapil 2 tersebut.
- See more at: http://rakyatsulsel.com/muzayyin-memotivasi-peserta-pesta-wirausaha.html#sthash.VRaIyAHR.dpuf
Sebagai pengusaha muda, Muzayyin Arif memotivasi dan memberi inspirasi usaha kepada sekitar 1000 peserta Pesta Wirausaha Makassar 2013. Pengusaha yang terkenal sebagai alumni pesantren itu menceritakan kiat dan upaya yang dilakukannya saat pertama kali mendirikan Warung Coto Makassar dengan merek Lontara di Australia. Menurutnya, sebagai pemuda Bugis-Makassar ia perlu berjuang  untuk mengenalkan ikon Sulawesi Selatan ke dunia internasional. Dipilihlah makanan Coto Makassar sebagai menu yang pas untuk ditawarkan. Muzayyin mengaku alasan untuk mendirikan warung Coto Makassar juga dipengaruhi oleh faktor sejarah. ”Sejak 100 tahun sebelum Inggris masuk ke Australia, orang Bugis-Makassar lebih dahulu sampai di sana. Makanya saya berkewajiban untuk mengembalikan tradisi Bugis-Makassar tersebut,” jelas Beliau. Pada kesempatan itu Muzayyin juga menjelaskan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat Australia cukup tinggi. Sehingga sangat mendukung jika mendirikan usaha di Australia. ” Coto yang kita jual bisa mencapai Rp 99 ribu, jadi dalam sebulan keuntungan bisa mencapai Rp 150 juta”. Kesuksesan Muzayyin dalam bisnis dimulai dengan kerja keras. Saat memulai usaha, Muzayyin mengaku ia harus berani mengambil keputusan untuk melangkah. Setelah itu akan dihadapkan pada keberanian untuk memilih jalur usaha. “Setelah kita putuskan mau berusaha, maka selanjutnya harus fokus dan berani bertanggung jawab atas pilihan usaha itu,” terangnya.
Muzayyin Arif
Muzayyin Arif
Muzayyin Arif
Muzayyin Arif
MAKASSAR, RAKYATSULSEL.COM – Sebagai pengusaha muda, Muzayyin Arif memotivasi dan memberi inspirasi usaha kepada sekitar 1000 peserta Pesta Wirausaha Makassar 2013 “Passion Of Celebes”,  di gedung Celebes Convention Center (CCC), Sabtu, (28/12).
Pengusaha yang terkenal sebagai alumni pesantren itu menceritakan kiat dan upaya yang dilakukannya saat pertama kali mendirikan Warung Coto Makassar dengan merek Lontara di Australia.
Menurutnya, sebagai pemuda Bugis-Makassar ia perlu berjuang  untuk mengenalkan ikon Sulawesi Selatan ke dunia internasional. Dipilihlah makanan Coto Makassar sebagai menu yang pas untuk ditawarkan.
Muzayyin mengaku alasan untuk mendirikan warung Coto Makassar juga dipengaruhi oleh faktor sejarah. ” Sejak 100 tahun sebelum Inggris masuk ke Australia, orang Bugis-Makassar lebih dahulu sampai di sana. Makanya saya berkewajiban untuk mengembalikan tradisi Bugis-Makassar tersebut,” jelas Komisaris PT Relife Property tersebut.
Pada kesempatan itu Muzayyin juga menjelaskan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat Australia cukup tinggi. Sehingga sangat mendukung jika mendirikan usaha di Australia. ” Coto yang kita jual bisa mencapai Rp 99 ribu, jadi dalam sebulan keuntungan bisa mencapai Rp 150 juta” ungkapnya, sebagaimana disebut dalam rilisnya yang diterima Rakyat Sulsel Online, Sabtu, (28/12).
Kesuksesan Muzayyin dalam bisnis dimulai dengan kerja keras. Saat memulai usaha, Muzayyin mengaku ia harus berani mengambil keputusan untuk melangkah. Setelah itu akan dihadapkan pada keberanian untuk memilih jalur usaha.
“Setelah kita putuskan mau berusaha, maka selanjutnya harus fokus dan berani bertanggung jawab atas pilihan usaha itu,” terang Caleg PKS DPR RI Dapil 2 tersebut.
- See more at: http://rakyatsulsel.com/muzayyin-memotivasi-peserta-pesta-wirausaha.html#sthash.VRaIyAHR.dpuf

- Bang Jay Teroris (Zainal Abidin) ;
Jay Terorist (Mental Block Breaker) penulis 95 buku ,enterpreneur, motivator dan pendiri Sekolah Entrepreneur (Sekolah Monyet), salah satu buku yang ditulis adalah buku “Monyet Aja Bisa Cari Duit” sangat unik, merupakan sebuah pembelajaran yang cukup menampar kita, yang menyajikan analogi bahwa moyet aja bisa berbisnis. Diawali dengan membahas dan mendobrak mental blok pemikiran Anda, kemudian dilanjutkan dengan bagaimana memulai usaha sampai dengan cara membesarkan usaha Anda.

- HM Alwi Hamu : Pendiri Fajar Group
Pemilik 19 media dibawah Fajar Media Group tersebut mengaku sengaja datang meluangkan waktu di sela-sela Raker Fajar Group di Batam karena memiliki komitmen terhadap pengembangan wirausaha. "Mengapa bisnis di Indonesia semua ditangani orang asing, karena itu saya bersemangat hadir ke sini di depan calon-calon wirausaha ini," katanya. Pebisnis sukses yang mengaku tahu persis latar belakang Grup Modern Land, Om Liem dan sebagainya, pun bertanya, "Apakah mereka awalnya orang kaya ?. Mereka adalah orang biasa yang sekarang menjadi taipan, mereka memiliki keinginan kuat untuk berhasil," katanya. Alwi Hamu menegaskan kepada para peserta bahwa masa depan ada di tangan masing-masing, bukan ditentukan orang lain. "Ketika saya kelas 2 SD di Parepare, kakak saya diantar mobil. Saya ndak mau, saya ingin seperti teman-teman saya yang lain, bajunya robek-robek. Saya pindah ke Makassar jadi `office boy`. Saya mau tangan diatas. Ketika menerima uang. Ini uang saya. Jadi terbentuk dari awal," katanya. Kalau ingin sukses, ujar Alwi, harus ada keinginan keras seperti yang dilakukannya saat SMP dengan bekerja sendiri, sehingga bisa menyelesaikan SMA dan seterusnya dengan biaya sendiri. Saat ini, dirinya sudah mengoordinasikan 220 orang se-Indonesia, termasuk yang ada di Hongkong, Taiwan dan Australia. Alwi juga bercerita bagaimana dia mendirikan koran di Kalimantan Tengah atas permintaan gubernur di daerah tersebut. Saat itu di Kalimantan Tengah pukul 20.00 WITA sudah sepi tidak ada aktivitas bahkan mencari warung nasi saja susah. "Saya boyong anak-anak dari Kaltim, Surabaya, Makassar sambil mencari tenaga lokal. Saya datangkan dangdut dari Surabaya, bikin pertandingan, bikin pameran, mengorganisir anak muda. Alhamdulillah akhirnya jadi ramai," katanya. Selain keinginan keras, ujar Alwi, kunci suksesnya adalah modal kepercayaan. "Kepercayaan itu inti, kemudian teori-teori, selanjutnya adalaj izin Allah SWT. Ini dasar yang saya lakukan. Saya tidak pernah berfikir menjadi kaya. Kerja keras dalam kebersamaan," katanya.

- Niko Sugiharto : Pemilik PT ATS, Produsen Garam Sukses
Siapa yang tak kenal garam? Kebutuhan primer ini ternyata tak hanya sekedar kebutuhan konsumsi saja, tanpa memperhatikan standar kualitasnya. Bagi Niko Sugiharto, yang bertahun-tahun bergelut di bisnis garam, semua produsen harus memperhatikan standar mutu produknya.  Pria energik ini berbagi ilmu di Pesta Wirausaha Makassar 2013, tentang pentingnya penerapan standar. Menurutnyta, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sekalipun harus tetap memperhatikan mutu produknya. Sebuah produk standar lahir dari visi misi dan struktur organisasi yang jelas. Dengan kata lain, Visi dan misi serta Organisai yang jelas dalam sebuah badan usaha menjadi landasan awal dalam menerapkan standar produksi. Itulah yang diterapkan pria yang akrab disapa Niko ini dalam bisnis garamnya yang berproduksi hingga 8 ton perhari. Menghadapi era pasar bebas 2015, UMKM diharapkan untuk segera berbenah dalam meningkatkan kualita, kuantita, dan layanan yang berstandar. Dengan diterapkannya SNI dalam sebuah produk akan membuat mutu produk tetap konsisten. Selain itu, jumlah produk gagal akan semakin berkurang. Untuk menjaga standar produksi, Niko kerap mengadakan pelatihan bagi karyawannya. Hal ini untuk menjaga kinerja agar tetap konsisten. Kalibrasi alat produksipun rutin ia lakukan setiap 6 bulan sekali. Antusias peserta semakin terlihat tatkala Niko memperlihatkan produk garamnya yang ternyata menjadi konsumsi masyarakat Makassar setiap hari. “Standar mutu adalah “harga mati” yang harus diterapkan oleh semua produsen, termasuk UMKM, ujar pria yangbercita-cita produknya dikonsumsi oleh seluruh masyarakat Indonesia ini.

- Mubyl Handaling : Presiden Direktur Multi Niaga Gruop 
Beliau membagi pengetahuan dan pengalaman bisnisnya pengalaman praktisnya yang dilakoni selama 20 tahun lebih terjun ke dunia wirausaha. Mubyl mengatakan, menjadi pengusaha memang perlu sedikit nekad. Sebab pilihan pengusaha memang mengandung resiko. Tapi manfaat yang diperoleh maupun manfaat bagi orang lain di sekitar masih jauh lebih besar. "Kalau menjadi pengusaha kita mempekerjakan orang lain, membayar pajak sebagai sumber keuangan negara. Yang tak kalah penting adalah kalau kita jadi pengusaha berarti melaksanakan sunnah  rasul," katanya. Mubyl menambahkan, untuk mempertahankan eksistensi usaha yang sudah dirintis maka harus kreatif dalam mengatasi tantangan yang timbul. "Jangan pernah mati langka. Itu kuncinya," tandas pengusaha yang dikenal ahli di bidang keuangan ini. Mubyl mengajarkan, jika menghadapi hambatan harus sigap mencari jalan keluar. Ibaratnya jika satu pintu tertutup maka segera cari pintu alternatif. "Sebetulnya kalau satu pintu tertutup ada pintu yang lain terbuka. Masalahnya kita kadang kala tidak mau membuka pikiran dan tetap menggedor-gedor pintu yang sudah terlanjut tutup," kata Mubyl sedikit filosopis. Ia menuturkan, dua puluh satu tahun silam ia memutuskan berhenti bekerja di salah satu bank di saat posisi jabatannya sudah bagus. Alasannya karena dia sangat yakin bahwa bisa hidup lebih baik secara ekonomi, bebas berkreasi dan memiliki banyak waktu untuk keluarga dan bersosialisasi dengan profesi sebagai pengusaha. "Pengusaha itu tidak dilahirkan tapi bisa diciptakan, asal ada kemuan keras. Saya sendiri anak tentara, tidak pernah dididik oleh orang tua saya untuk menjadi pengusaha," ujarnya. Tapi berkat pengetahuan, pengalaman kerja dan tekat yang kuat,  kata Mubyl, dirinya kini bisa memiliki perusahaan yang kini mempekerjakan sekitar 1.000 orang karyawan.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014.

Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Makassar, Bantaeng, Parepare, Sulawesi Selatan, dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Makassar 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Makassar 2014.

Sumber ; Diolah dari berbagai sumber

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014

Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014.

Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014 akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada Tanggal 28 ~ 30 November 2014 yang akan datang.

Untuk Informasi lebih lanjut hubungi :
Nasrin ; 0852 3728 2002

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Mataram 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2013, yang saat itu mengusung tema Young and Creative Entrepreneurs”, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih membumi dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di Mataram, Nusa Tenggara Barat, dan sekitarnya, yakni "Menuju Kesejahteraan Bersama Pasca Penerapan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015".

Komunitas Tangan di Atas Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan menggelar pesta wirausaha pada 28-30 November 2014 dengan peserta dari negara anggota Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara atau ASEAN.

Ketua Panitia Bambang Parmadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (17/10), mengatakan pihaknya menargetkan jumlah peserta 350 orang, terdiri atas 220 orang pelaku usaha dan calon pelaku usaha di Kota Mataram, pengurus pusat dan pengurus wilayah komunitas TDA se-Indonesia sebanyak 110 orang.

"Sementara peserta dari mitra usaha yang berasal dari 10 negara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) sebanyak 20 orang," katanya.

Dia mengatakan, tema kegiatan pesta wirausaha tersebut, yakni "Menuju Kesejahteraan Bersama Pasca-penerapan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015".

Kegiatan pesta wirausaha tingkat ASEAN tersebut bertujuan meningkatkan semangat kewirausahaan, khususnya sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan generasi muda di Kota Mataram.

Selain itu, meningkatkan kapabilitas dan kapasitas usaha pelaku UMKM di Kota Mataram.

Tujuan lainnya adalah memberikan pemahaman yang sama terhadap peluang dan tantangan atas diberlakukannya kesepakatan MEA bagi pelaku usaha, khususnya sektor UMKM di Kota Mataram.

"Melalui pesta wirausaha berskala internasional itu, kami juga menginginkan adanya jejaring usaha baik skala nasional maupun regional pelaku usaha, khususnya sektor UMKM di Mataram," katanya.

Bambang yang didampingi Ketua TDA Kota Mataram Nasrin, berharap melalui pesta wirausaha tersebut akan terbangun kesepahaman antara pelaku usaha nasional dan mitra usaha di negara-negara ASEAN terhadap pemberlakuan MEA, sebagai upaya menciptakan kesejahteraan bersama yang setara dan berkeadilan, di mana kesepahaman tersebut diwujudkan dalam bentuk kesepakatan tertulis.

Selain itu, terbangun jaringan usaha antara pelaku usaha di Kota Mataram dan Pemerintah Kota Mataram dengan mitra usaha di negara-negara ASEAN yang dituangkan dalam kesepakatan tertulis.

Oleh sebab itu, kata Bambang, dalam kegiatan tersebut nantinya ada pertemuan terbatas antara wirausahawan nasional, termasuk pengurus TDA Mataram dengan mitra wirausahawan dari perwakilan negara-negara ASEAN dengan tujuan untuk menyamakan persepsi, menumbuhkan dan menguatkan jejaring guna terciptanya kesepakatan dan kerja sama yang setara dan saling menguntungkan dalam konteks MEA.

"Dari pertemuan itu diharapkan muncul kesepakatan-kesepakatan yang konkrit yang akan ditindaklajuti dalam operasional bisnis yang saling menguntungkan," ujarnya.

Dia mengatakan, pihaknya juga akan menggelar seminar terbuka dengan topik "Menyongsong pemberlakuan MEA", dengan pembicara Menteri Perdagangan, dan perwakilan pengusaha dari Malaysia, Singapura, dan Kamboja.

Kemudian akan dilanjutkan dengan forum berbagi ilmu dan pengalaman bagi para pelaku usaha di Kota Mataram, bersama dengan pelaku usaha sejenis dari luar daerah yang telah sukses dan cukup mapan dalam bidang bisnis tertentu pada skala nasional, khususnya terkait dengan managemen bisnis dan kiat suksesnya.

Ada juga forum terbuka untuk berbagi ilmu, pengalaman, visi dan kiat sukses bisnis yang bersifat inspiratif dan sekaligus untuk menguatkan motivasi para pelaku usaha di Kota Mataram, khususnya para pemula (start up) agar terbangun mental dan semangat kewirausahaan yang tangguh.

"Untuk forum ini akan dihadirkan beberapa pembicara para pelaku bisnis sekaligus motivator yang dapat mentransfer motivasi dan inspirasi kepada peserta dengan semangat dan kisah sukses bisnis mereka," kata Bambang.

Pihak penyelenggara, kata dia, juga akan memperkenalkan berbagai obyek wisata dan produk unggulan NTB kepada para peserta melalui kegiatan perjalanan wisata bagi para peserta nasional dan tamu luar negeri dengan mengunjungi beberapa obyek wisata dan sentra UKM di Kota Mataram, seperti Taman Sangkareang, Pantai Ampenan, Museum NTB, Pasar Seni Sayang-sayang dan pusat kerajinan emas dan mutiara Sekarbela.

Upaya memperkenalkan produk UMKM juga akan dilakukan lewat bazar dan pameran produk-produk anggota Komunitas TDA dan pelaku UKM lainnya, khususnya yang bergerak pada bisnis kuliner, fashion, industri kreatif dan usaha lainnya yang potensial untuk dikembangkan sebagai produk unggulan daerah.

Sekedar me-refresh ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Mataram 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Mataram, Nusa Tenggara Barat, dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; Aula Graha Bakti Praja Kompleks Kantor Gubernur NTB, Kota Mataram
• Tanggal Pelaksanaan : 16 ~ 17 November 2013, mulai jam 9 pagi.
Expo 50 booth / stan

• Peserta yang mengikuti ; kurang lebih sekitar 500 peserta

• Pembicara ;

- Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), TGH. Dr. Muhammad Zainul Majdi
Beliau memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Pesta Wirausaha (PW) yang diselenggarakan Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Wilayah Mataram. Untuk menjadi seorang pungusaha yang menjadi landasan utama adalah sikap mental menjadi seorang pemenang yang selalu menggantungkan diri kepada Allah, bukan kepada manusia terlebih selalu menggantungkan nasibnya kepada pemerintah. Motivasi itu diberikan dengan antusias oleh Gubernur di hadapan sekitas 500 pengusaha se-NTB, dimana sebagian besar merupakan kalangan muda yang optimis, mengutip kandungan  surah Al-Fath dalam Al-qur’an yang menjelaskan tentang kesuksesan. “Bahwa wirausaha adalah bagian dari proses perjalanan Nabi Muhammad SAW menebarkan ajaran islam. Ada 1001 tantangan dan hambatan yang dihadapi, namun Rasulullah jadi sukses dikarenakan ihktiar dan doa” ucap Doktor lulusan Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, itu.  Lebih lanjut beliu mengarahkan dan  memberikan resep jitu untuk bisa menjadi seorang pengusaha sukses adalah perbaiki sikap dan  mental. “semua perlu perjuangan, jangan pernah mengenal putus ada, jika semua ikhtiar sudah dilandasi dengan niat kebaikan, Insya Allah kita akan jadi orang sukses,” pungkas TGB dengan sapaan akrabnya.

- Mohamad Rosihan ; Online Shop, Busana Muslimah SAQINA
Bapak Rosihan dalam paparannya banyak memberikan kiat-kiat pemasaran Online. Beliau menceritakan perjalanan bisnisnya, mulai bereksperimen mendirikan toko online Saqina pada bulan Ramadan tahun 2008. Dari delapan toko fisik busana muslim yang dimiliki, ia menginvestasikan ruang, barang, sumber daya manusia, sistem, dan teknologi untuk berjualan online. "Ternyata, responnya cukup bagus dan untungnya besar. Kontribusi keuntungan dari 8 toko fisik hanya 35%. Sementara satu platform e-commerce Saqina.com, kontribusi keuntungannya 65%. Itu yang kami alami," jelas Rosihan. Kemajuan Tekhnologi Informasi  yang semakin pesat tidak terkecuali di Nusa Tenggara Barat (NTB) menuntut para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengembangkan bisnisnya melalui media online, Kemajuan Tekhnologi Informasi  yang semakin pesat tidak terkecuali di Nusa Tenggara Barat (NTB) menuntut para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengembangkan bisnisnya melalui media online.Untuk bisa online, para pelaku UMKM  bisa memilih beragam cara diantaranya pemasangan iklan melalui website berita, membuat website pribadi, facebook dan twitter.Pentingnya UMKM online, kata Rosihan membuat pertukaran barang semain lebih cepat disamping selalu up to date dengan memberikan informasi harga yang berbeda.Rosihan juga menyebutkan dengan Online Inventory semakin optimal, menurutnya tidak ada alasan lagi bahwa UMKM tidak mengembangkan produknya dengan cara online karena layanan informasi tekhologi yang begitu terjangkau. “apalagi onkos kirim dan operasional yang semakin murah”, katanya.

- Agus Pramono : (Mas Mono), Pemilik Usaha Kuliner Ayam Bakar Mas Mono
Beliau memberikan tips dan kisah inspiratif tentang cara mengembangkan Usaha Kuliner.Bagi Anda pengusha kuliner, makanan yang anda jual tidak cukup hanya sekedar memiliki rasa enak tanpa memperhatikan aspek penunjang lainnya untuk menjadikan usaha anda berkembang dan banyak pelanggan. Beliau mengatakan ada 5 tips yang harus dilakukan ; 1. Menjaga Mutu dan Kwalitas Produk seperti menjaga kebersihan tampilan produk dan kelezatan produk, 2. Menjaga pelayanan seperti ramah dan cepat tanggap kepada pembeli, 3. Melakukan Inovasi seperti memberlakukan paket, dilevery, promosi., 4. Membuka layanan aduan  aduan pelanggan dan, 5. Tetap Menjaga Hubungan baik dengan pelangga. Selain itu, kunci sukses yang harus diterapkan dan diamalkan bagi anda yang ingin menjadi pengusaha sukses adalah bertaqwa kepada Allah salah satu buah taqwa itu adalah dengan Rutin mengerjakan Shalat Duha.

- Mohammad Baedowy : Pemilik Majestic Buana Group Jl. Raya Cimuning 35 Kota Legenda,Mustikajaya, Bekasi Timur
Beliau memaparkan tentang peluang usaha dari sampah plastik, tantangan, kegagalan, perjuangan, dan kesuksesan dalam berbisnis di sektor daur ulang sampah yang orang lain menanggap remeh. Hanya segelintir orang yang mau melepas kenyamanan dan menggantinya dengan memulai usaha dari nol,  salah satunya adalah Mohammad  Baedowy. Jika orang menganggap sampah sebagai barang yang menjijikkan, bagi Baedowi justru sebaliknya, sampah adalah harta karun. Dengan sampah kini ia bergelimang rupiah. Meski harus hengkang sebagai auditor di sebuah bank asing dan menjadi ‘pemulung’. Usaha yang dirintisnya sukses, sebagai juragan sampah yang mampu mengeksppor 2 kontainer biji sampah plastik ke China setiap minggu dengan omset menggiurkan.
Dari pengalaman pahit yang ia pernah alami membuat ia semakin semangat hingga menjadikannya sebagai seorang juara. Usaha yang bermodalkan satu buah mesin penggilingan itu kini sudah mengahsilkan omset sebesar 1,8 milyar pertahunnya dengan membangun lebih dari 60 mitra binaan pengusaha plastic yang tersebar diseluruh Nusantara. Itulah yang diceritakan Baedowy saat menjadi pembicara dalam Pesta Wirausaha TDA Mataram. Di atas tumpukan sampah Badowy mengantarkannya berbagai sang juara, juara yang pernah diraihnya adalah juara 1 Pelopor Tingkat Nasional 2006 Kementrian Pemuda dan Olah Raga, Juara 1 Wirausaha Terbaik di Indonesia tahun 2009 dari Dji Sam Soe Award, Peraih penghargaan liputan 6 SCTV, Peraih Piagam Penghargaan Pria Sejati Pengobar Inspirasi pada tahun 2010 dari PT.Bentol Indonesia, Peraih Soegeng Sarjana Award on Good Govermance 2010, Peraih Penghargaan Industri Hijau Tingkat Nasional dari Kementerian Perindustrian RI, Peraih Piagam Penghargaan Kalpataru  dari Kementerian Lingkungan Hidup, Peraih Penghargaan Indonesia Asean Young Green Solider Award 2010, Pengusaha Favorit Pembaca Majalah Elshinta 2012, dan Country Winner Malaysia-China Chmaber of Commerce Green Award 2013 Kuala Lumpur.

- Muhammad Ulinnuha : Manager Divisi CMM, BNI 46 Pusat
Beliau memaparkan tentang komitmen PT.Bank BNI memberikan berbagai kemudahan bagi anggota Komunitas Tangan Di Atas (TDA)  dalam mengakses permodalan. Salah satu kemudahan yang didapatkan anggota TDA adalah fasilitas kredit usaha melalui BNI Wirausaha dengan berbagai kelebihan seperti memeberikan kredit dengan suku bunga khusus 0,7 persen flat perbulannya dari  1 hingga 3 tahun dan 0,8 persen flat perbulan dari 4 hingga 5 tahun. Beliau  mengatakan jika diluar anggota TDA suku bunganya 0,08 persen dalam 1 hingga 3 tahun dan 0,9 persen dalam waktu 4 hingga 5 tahun. “Ini special untuk anggota TDA, dan ini merupakan kerjasama yang BNI dan TDA di seluruh Indonesia bahkan luar negeri”. Ulin menyarankan kepada anggota TDA untuk tidak menyianyiakan kesempatan tersebut,” segera manfaatkan promo BNI event ini untuk kesuksesan anda”, tegasnya. Selain itu, lanjut Ulil dalam hal ini anggota TDA akan mendapatkan take over dari bank lain. Syarat-syarat utama yang harus dipenuhi adalah Foto Copy kartu anggota TDA, membuka rekening BNI taplus bisnis dengan menggitu anda akan dapat memperoleh benefit tambahan diantaranya adalah Fee EDC Fixed line 1 unit selama 12 bulan bagi booking BWU di atas 500 juta.
 
- Rangga Umara :  pemilik rumah makan Pecel Lele Lela
Beliau berbagi Inspirasi dalam pesta wirausaha Komintas Tangan Di Atas (TDA) Mataram, Mimpinya memiliki Pecel Lele Lela benar-benar terwujud setelah melaui proses perjuangan. Rangga Umara menuturkan lima tahun lalu, dirinya  memutuskan untuk berhenti sebagai karyawan salah satu perusahaan di Jakarta. Rangga Umara kini  sudah sukses mengembangkan usaha pecel lele lela dan sudah memiliki sekitar  92 outlet Pecel Lele Lela yang tersebar di seluruh Dunia, keuntungan yang diraihnya mencapai milyaran rupiah per bulannya. Melihat peluang usaha dari banyaknya warung tenda lele yang banyak diminati oleh seluruh mayarakat se Indonesia, maka langkah awal Rangga adalah menemukan nama bagi calon bisnis barunya tersebut. Ia menamakannya Pecel Lele Lela. Lela sendiri bukanlah nama istri atau anaknya, namun itu hanya lah sebuah singkatan yang bernilai doa Lela artinya Lebih-Laku. Jatuh bangun merugi pernah dialaminya. Rangga Umara akhirnya memutuskan untuk tidak berjualan lagi ditempat sebelumnya, karena lokasinya sepi  hingga akhirnya ia membuat gerakan warung sepi di kawasan yang lebih strategis. Rangga Umara memulai upayanya dengan dengan mendekati  pemilik warung yang hari-harinya terlihat sepi untuk diajak kerja sama. Setelah bernegosiasi dengan pemilik warung, akhirnya pemiliki warung mengajak Rangga menerapkan sistem setoran sebesar satu juta per bulan. Selama satu bulan dikelola,dengan desainan yang rapid an indah  hasilnya pun ibarat langit dan sumur,  Rangga langsung meraup untung  Rp. 3 juta per bulannya. Semangat Rangga untuk mengubah hidupnya pun semakin menjadi-jadi. Rangga merencanakan menambah keuntungannya dengan membuka 10 cabang dalam satu tahun. Kemudian 100 cabang dalam lima tahun., Rangga berharap dengan 10 cabang tersebut akan mendapat keuntungan Rp. 100 juta juta per bulan. Pecel Lele Lela pun terus berkembang, tidak  sampai lima tahun, keuntungannya mencapai Rp. 8.2 milyar per bulan. Bagi Rangga, untuk memulai usaha itu seperti masuk kamar Mandi tidak perlu terlalu banyak mikir.  “Coba saja dulu, kalau sudah masuk nanti juga dipikirkan yang kurang,” katanya. Meskipun demikian sebagai seorang pegusaha restoran, rangga mengaku hingga saat ini dia tidak bisa memasak. Baginya, yang penting pengusaha restoran adalah bagaimana mencari tukang masak.

- Ocong Deasel : salah satu pemilik Ayoe Butik Batik Ampenen
Beliau memaparkan bagaimana menangkap peluang usaha dari potensi budaya lokal, yakni Batik Lombok. Batik Lombok merupakan salah satu produk  fashion yang dihasilakn oleh masyarakat Lombok dengan menggambarkan berbagai kekayaan tradisi dan budaya sasak. Selain itu, kekayaan warna dan  motif  yang dimiliki batik ini membuat penggunanya semakin anggun dan menawan. Beliau bersama Istri membuka usaha batik Lombok karena melihat peluang pasar yang cukup besar dan selalu memasarkan melalui media sosial atau online. Adapaun beberapa daerah yang sudah mengenal Batik Lombok seperti  Medan, Jambi, Lampung, Makasar, Jakarta, Surabaya, Bali dan beberapa daerah. Menurutnya sejauh ini, Motif presean adalah salah satu Batik yang paling di minati terutama oleh para turis asing. Batik Lombok memiliki berbagai motif diantaranya adalah motif budaya dan motif yang bersentuhan langsung dengan binatang dan tumbuhan disekitar masyarakat. Motif budaya batik Lombok hadir dengan gambar budaya Presean masyarakat Lombok, Gendang Beleq, Pewayangan, Bale Lumbung, dan kendaraan tradisional Lombok yakni Cidomo.


Kembali ke  Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014

Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Mataram, Nusa Tenggara Barat dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Mataram 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Mataram 2014

Sumber ; Diolah dari berbagai tulisan

------
Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014

Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014.

Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014 akan hadir kembali di tahun ini yang Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Jateng 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng Jogja Solo Raya Semarang 2013, yang saat itu tanpa tagline, maka di tahun 2014 ini akan mengusung tema yang lebih membumi dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Jogjakarta.

Sekedar me-refresh ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Jateng 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng Jogja Solo Raya Semarang 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Jogjakarta, berikut ini ulasan singkatnya :
• Tempat : Auditorium ISI Solo
• Tanggal Pelaksanaan : 10 November 2013, mulai jam 9 pagi
Expo 30 booth / stan
• Peserta yang mengikuti : sekitar 500 Orang

• Pembicara :

- Bp. Asep Haerul Ghani ; Aktivis Komunitas Tangan Di Atas (TDA)
Beliau memaparkan materi tentang filosofi dan prinsip-prinsip dalam berwirausaha, yakni selain harus didasari oleh semangat pantang menyerah, ternyata kunci untuk bisa mengembangkan bisnis itu adalah "Prinsip Berbagi", yang harus diwujudkan dalam bentuk berbagi ilmu, berbagi pengalaman, dan berbagi keuntungan (baik kepada mitra kerja, maupun kepada sesama manusia yang memang ber hak - 'zakat' dll, - . Sehingga dengan jiwa pantang menyerah dan jiwa berbagi maka rezeki dan skala usaha Insya Allah berdasarkan pengalaman impiris akan tumbuh berkembang. Kunci sukses yang dibagikan lainnya adalah bahwa dalam berwirausaha, maka pemilik harus benar-benar menjadi 'Role Model' bagi seluruh karyawannya, sehingga sang pemilik / pengusaha harus menguasai poduct knowledge, harus jadi tenaga marketing. Tip marketing dari Beliau adalah ; Marketing dimulai dari diri sendiri, seorang pengusaha harus bisa menjadi model hidup untuk anak buah nantinya. Harus menjadi seorang leader yang member contoh, mengonsep, serta percaya terhadap kualitas produknya. Dalam marketing, orang harus dapat pengalaman dari produk Anda.

- Bp. Darsono ; Dosen ISI
Dalam paparannya Beliau banyak menawarkan segudang peluang ide, inspirasi, alternative, impian, dan angan-angan. Ekonomi Kreatif  dapat tumbuh subur di wilayah Jogjakarta Solo Semarang dan sekitarnya (Joglosemar), karena wilayah Joglosemar. Sehingga kita harus menjadi pelaku yang bisa menangkap peluang yang sangat berlimpah itu, baik dari pintu kebudayaan, pintu pariwisata, pintu pendidikan, pintu seni pertunjukan, pintu kuliner, pintu kesuburan pertanian dan peternakan. Sangat menggugah semangat.

- Mas Karman ; Pemilik Sidji Batik, www.sidjibatik.com
Dalam paparannya, Bapak Sukarman (yang panggilan akrabnya adalah Mas Karman), memperkenalkan batik dengan pola dan motif ‘limited edition concept’ atau satu motif satu kain. Konsep tersebut menjadi salah sisi keunggulan dari Sidji Batik selain motif kontemporer yang diusung Mas Karman sejak awal. Warna-warna yang digunakan pun seolah keluar dari pakem batik tulis pada umumnya, yakni menggunakan warna cerah (ngejreng). Konsep modern yang mereka usung tidak lantas menghilangkan filosofi proses produksi batik itu sendiri. “Sebuah kain itu disebut batik jika melewati tiga urutan proses, yakni pencantingan, pewarnaan, dan pelorotan, di Sidji Batik meskipun mengusung konsep modern kontemporer namun dari segi proses tetap melalui ketiganya. Tip pemasaran online juga dibagikan sebagaimana pengalaman Sidji Batik mengirimkan contohnya ke  millis-millis fashion. Selama dua bulan sama sekali tidak ada yang laku. Setelah itu satu persatu order datang, lama-lama bagus juga ordernya dari sebuah butik di Singapura. Sampai sekarang batik saya sudah terjual ke berbagai negara, Philipna, Thailand, Malaysia, Qatar, dan saya berharap bisa menembus AS. Pintunya semua lewat Singapura.

- Teguh Wibawanto ; Mentor TDA, Founder and CEO PT Hydro Water
Beliau membagikan rahasia resep sukses usahanya di PT Hydro Water melaui '9 Langkah Bisnis Auto Pilot' yakni : 1. Visi, 2. Misi, 3. Budaya, 4. Struktur Organisasi, 5. Goal, 6. Job Description, 7. Key Performance Indicator, 8. System Operating Oprocedure, dan 9. Monitoring. Semua langkah-langkah tersebut Beliau terangkan secara gamblang dan mudah dipahami. Sungguh sebuah pembelajaran yang tidak ternilai. Teguh Wibawanto, seorang pengusaha muda yang sehari-harinya menjabat sebagai Presiden Direktur PT Hydro water technology. Di TDA, beliau adalah Direktur Kerjasama Eksternal BOD TDA Pusat. Secara spesifik Teguh juga mengingatkan setiap pengusaha bahwa semua perlu proses, tidak bisa instant. Karena itu bagi pengusaha pemula, diperlukan keuletan dan kegigihan untuk mewujudkan impian. Belum tentu satu kali coba langsung berhasil, karena justru kebanyakan mengalami hambatan dan tantangan di awal. Teguh justru menantang peserta agar mampu mendisiplinkan diri, karena justru godaan terbesar menjadi pengusaha adalah bersikap seolah sudah sukses, padahal belum. Dan untuk itu diperlukan bukan hanya perubahan paradigma atau pola pikir (mindset) tapi juga pembiasaan diri pada berbagai tugas dan pekerjaan, sehingga akan menghasilkan tindakan (action) nyata. Dan itulah tekad yang dibawa peserta dengan semangat saat kembali ke rumah masing-masing.

- Bp. Gunawan Setiawan ; Pengusaha Batik dari Kampung Batik Kauman Solo
Dapat dikatakan, Pak Gunawan Setiawan adalah salah satu 'Pengawal Kelestarian Kebudayaan Surakarta' melaui kiprah Beliau mempertahankan sekaligus mengembangkan nilai luhur warisan budaya batik yang dibungkusnya dengan inovasi manajeman yang baik sehingga batik Surakarta menjadi gerbang pembuka dan menjadi lokomotif pendorong kemajuan ekonomi bagi wilayah Surakarta. Banyak pembelajaran dan ide kreatif yang dibagikan oleh Beliau, mulai dari cara mempertahankan dan mengembangkan kelangsungan sebuah bisnis, tips mempertahankan dan mengembangkan nilai kualitas sebuah produk sebagai perisai dari gempuran produk asing sejenis, ide-ide kreatif pengembangan produk turunan berbasis kerajinan batik, dan visi misi Beliau kedepannya untuk pengembangan perekonomian berbasis kerajinan batik.

- Nanang Syaifurrozi ; Owner Rumah Warna, www.rumahwarna.co.id
Dalam paparannya Beliau membagikan tip untuk Start Up, yaitu ; 1. Ide sederhana, 2. Berpikir kreatif dan out of the box, 3. Be original, 4. Membangun mimpi, dan 5. Membangun keterampilan.  Tidak ada usaha yang dirintis tanpa perjuangan dan pengorbanan, begitu juga dengan Rumah Warna yang di awal berdirinya lahir dari ide sepasang anak muda yang tadinya hanya ingin mencari tambahan uang jajan di bangku kuliah sekitar tahun 1999. Pada saat itu sedang trend frame handmade, karena ketertarikan dan hobi akan handycraft, lahirlah frame yang kala itu berani menerjang arus pasar dengan menghadirkan produk full colour dimana pada masa itu produk serupa kebanyakan mengusung konsep natural (dengan warna-warna gelap aman). Karena keunikan produknya tersebut kemudian yang membawa kesuksesan Rumah Warna hingga saat ini. Kini setelah perjalanan usaha selama 13 tahun, produk kreasi asli dari Jogja ini telah memiliki kurang lebih 70 gerai di 45 kota di Indonesia diantaranya Bandung, Batam, Cilacap, Malang, Makasar, Semarang, Salatiga, Samarinda, Cilegon, dll, untuk area kota Jogja sendiri ada beberapa gerai termasuk di mall-mall. Hal ini tidak membuat sang pemilik puas begitu saja, menurut beliau, masih banyak PR yang dimiliki Rumah Warna, masih banyak target-target baru yang harus dicapai demi memenuhi cita-cita mampu membuka ratusan hingga ribuan outlet di Indonesia.

- Bp. Suripto S.SOS ; Owner Dapur SOLO
Bapak suripto memberikan pemahaman dan menegaskan untuk tidak boleh menjadi generasi kualat  karena tidak bisa menjaga warisan  para leluhur.  Apa yang dimiliki Indonesia menurutnya , mulai dari seni,  kuliner, tata nilai, cara hidup,  dan lain-lain jauh lebih kaya dan lebih dari baik dari apa yang ditawarkan oleh bangsa lain yang mereka  jejali  ke bangsa  kita melalui globalisasi dan isu-isu imperialism  lainnya. Pemahaman ini yang membuat Suripto tidak pernah lelah dan dengan gigih mengajak  orang banyak untuk  menjaga Indonesia. “Menjaga Indonesia itu tidak harus dengan mengangkat senjata tetapi cukup dengan membela produk yang dibuat oleh anak bangsa kita sendiri,” tegas Suripto.  Membela produk anak bangsa kita artinya sama dengan memberi mereka penghidupan.  Memberi anak-anak bangsa kita penghidupan sama dengan memperkokoh kehidupan bangsa dan negara kita.  Hanya dengan kehidupan bangsa yang kokoh  kita bisa menjaga keutuhan dan merawat warisan bernama Indonesia itu. Karena tidak ada gunanya kita mencanangkan hidup bersama jika kita hidup  sia-sia  sebagai bangsa yang terjajah. “Mari cintai produk negeri, anak bangsa".

- Mohamad Rosihan ; Online Shop, Busana Muslimah SAQINA
Bapak Rosihan dalam paparannya banyak memberikan kiat-kiat pemasaran Online. Beliau menceritakan perjalanan bisnisnya, mulai bereksperimen mendirikan toko online Saqina pada bulan Ramadan tahun 2008. Dari delapan toko fisik busana muslim yang dimiliki, ia menginvestasikan ruang, barang, sumber daya manusia, sistem, dan teknologi untuk berjualan online. "Ternyata, responnya cukup bagus dan untungnya besar. Kontribusi keuntungan dari 8 toko fisik hanya 35%. Sementara satu platform e-commerce Saqina.com, kontribusi keuntungannya 65%. Itu yang kami alami," jelas Rosihan yang enggan memberi tahu omset tahunan Saqina.com. Sebarkan melalui BB, FB, Twitter, buat Fanpage. Jika mau pasang iklan pilih media yang sesuai, Tanya lebih jelas pada online marketing yang tepat. Menurut Rosihan, beriklan di portal berita online lebih efektif ketimbang di Facebook.  Portal berita online mewakili pembaca dengan status pendidikan dan sosial ekonomi yang diincar. Sementara beriklan di Facebook, "Segmentasi cair sekali. Kita hanya bisa membatasi wilayah, jenis kelamin dan umur. Tapi kita tak bisa mengincar segmen pendidikan dan sosial ekonomi tertentu." Beriklan di Facebook lebih dimanfaatkan untuk branding agar Saqina.com diketahui banyak orang. Meski demikian, diakui Rosihan, beriklan di Facebook menghasilkan trafik sebesar 7 ribu sampai 8 ribu kunjungan setiap harinya. Trafik inilah yang turut mengangkat posisi Saqina.com dalam hasil pencarian di Google. Untuk meningkatkan posisi Saqina.com dalam mesin pencari Google, Rosihan tak bisa sepenuhnya bergantung pada iklan. Ia memutuskan untuk menjalani kursus optimisasi mesin pencari atau Search Engine Optimization (SEO).  Nah, untuk bisa bertahan di kerasnya persaingan itu, Saqina punya dua strategi jitu yang membawanya agar mampu menonjol di tengah ribuan situs serupa. Dua strategi itu adalah : kejelian membidik segmen, dan memberikan nilai tambah, yakni pelayanan personal bagi konsumennya.

Tak terasa acara pun usai. Pemateri yang sungguh luar biasa. Berbagi dengan berbagai pengalaman usahanya. Semoga bisnis-bisnis beliau bertambah lancer dan barokah. Begitu halnya kita semua yang mempunyai bisnis atau potensi lainnya, semoga diberi kemudahan dan keberkahan oleh Allah untuk menjalankannya. Aamiin :)

Kembali ke  Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014.

Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014 kali ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di seluruh wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jateng 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Jogja Solo Raya Semarang 2014.

------


Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014

Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014.

Dengan memperhatikan dan menimbang besarnya geliat, semangat dan antusiasme para aktivis dan para anggota Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Wilayah Banjarmasin dan sekitarnya terhadap keinginan dan komitmen untuk terus menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan di Bumi Banua Banjarmasin dan sekitarnya (Kalimantan Selatan dan Tengah), maka untuk lebih menggaungkan kegiatan tersebut akan diwujudkan sebuah ajang berbagi motivasi, spirit, dan pembelajaran dalam memulai, mempertahankan, mengembangkan sebuah usaha bisnis mandiri. Untuk itu maka Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014 semoga Insya Allah akan dilaksanakan pada antara bulan Oktober ~ Desember 2014 yang akan datang.

Belajar dari pengalaman yang telah dilakukan oleh TDA Pusat (Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), TDA Wilayah Padang,  TDA Wilayah Palembang, TDA Wilayah Batam, TDA Wilayah Samarinda, TDA Wilayah Bandung, TDA Wilayah Joglosemar (Jogja, Solo, dan Semarang), TDA Wilayah Mataram, dan TDA Wilayah Makassar, yang telah sukses menyebarkan dan mencetak agen penular virus kewirausahaan melalui ajang hajatan festival Pesta Wirausaha di tahun 2013 yang lalu, maka TDA Wilayah Banjarmasin sudah seharusnya melakukan hal yang sama untuk masyarakat di Banjarmasin dan sekitarnya.

Jika Para Aktivis dan Anggota TDA Wilayah Banjarmasin pada Tahun 2013 yang lalu, untuk mengikuti acara ajang pembelajaran melalui wadah seperti Pesta Wirausaha harus jauh-jauh datang ke Samarinda, yang harus ditempuh dengan melakukan perjalanan darat selama 24 jam menuju Samarinda demi menghadiri Pesta Wirausaha Samarinda. Maka pengalaman tersebut dirasa sangat tidak memberikan kemudahan bagi para Calon Wirausahawan Baru / Calon Pengusaha Baru di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya yang jumlahnya ribuan dan sangat haus akan sharing pembelajaran yang nilainya sangat bermanfaat bagi tumbuh kembangnya kewirausahaan di Kalimantan Selatan..

Mengulang kesuksesan penyelenggaraan Pesta Wirausaha Samarinda 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Samarinda 2013, yang saat itu mengusung tema "Start, Grow, and Expand", maka di tahun 2014 ini TDA Wilayah Banjarmasin akan menyelenggarakan Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014 dengan mengusung tema yang lebih menantang dan lebih menggugah kebangkitan semangat kewirausahaan di wilayah Bumi Banua Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan sekitarnya. Acara ini semoga bisa mewadahi dan menyalurkan kehausan dari para Calon Wirausahawan Baru / Calon Pengusaha Baru yang berasal dari Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Tanjung, Barabai, , Amuntai, Batulicin, Palangka Raya, Kapuas, Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Sekitarnya.

Sekedar menyegarkan ingatan akan pelaksanaan Pesta Wirausaha Samarinda 2013, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Samarinda 2013, yang cukup sukses menebarkan virus kewirausahaan  cikal bakal Pengusaha di wilayah Samarinda, Balikpapan, Bontang, Sangata, Banjarmasin, Kalimantan Timur dan sekitarnya, berikut ini ulasan singkatnya ;

• Tempat ; Ballroom Lantai 4, Gedung Bank Indonesia, Samarinda, Kalimantan Timur.
• Tanggal Pelaksanaan : 21 Desember 2013, mulai jam 08.30 WITA pagi
Expo 40 booth / stan

• Peserta yang mengikuti ; kurang lebih sekitar 650 ~ 700 Orang ( sekitar 150 orang adalah mahasiswa). Pesta Wirausaha Samarinda juga dihadiri oleh teman-teman peserta dari TDA Banjarmasin.

• Pembicara :

- Dengan dukungan penuh dari Bank Indonesia Kalimantan Timur, maka acara diawali dengan sambutan dari Deputi Bank Indonesia Kalimantan Timur Bapak Teguh Setiadi, kemudian dilanjutkan pembukaan resmi oleh Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi/UMKM Bapak M. Djaelani, mewakili Gubernur Kaltim.

- Drs. H.M Rusli  ; Pengusaha senior yang berusia 74 tahun ini owner dari Mesra Group, dengan bidang usaha meliputi Hotel & Resort, Restoran, Mall dan sekolah terpadu, membawakan materinya yang penuh dengan wisdom dan filosofi bisnis yang yang telah dijalaninya selama lebih dari 40 tahun. H. Rusli memaparkan rahasia bisnisnya, yang Beliau sebut sebagai JIMAT BISNIS yaitu Sabar, Syukur dan Takwa. Sabar artinya fokus. Beliau mengatakan, selama 40 tahun bisnisnya tidak jauh-jauh dari perhotelan. Sabar tidak akan ada artinya tanpa dilandasi syukur dan takwa kepada Allah SWT. Beliau juga memberikan pesan, hati-hati dengan nama Tangan Di Atas. Karena artinya sangat luas dan dalam. Jika tidak bisa mewujudkan “Tangan Di Atas” dalam aksi nyata, maka hanya akan menjadi cemoohan orang. Tapi jika bisa mewujudkan “Tangan Di Atas” sesuai visi misi TDA, maka akan sangat luar biasa.

- Presiden TDA 2013 Fauzi Rachmanto ; yang membawakan materi leadership. Coach Fauzi menjelaskan, bahwa sejatinya seorang pengusaha harus memiliki karakter seorang leader. Dan leader yang efektif adalah leader yang memberdayakan, bukan sekedar memberikan perintah. Perusahaan-perusahaan saat ini harus memiliki mindset seperti kereta modern shinkanzen, di mana setiap gerbongnya memiliki mesin sehingga kereta bisa berjalan jauh lebih cepat. Bukan kereta konvensional dimana mesinnya hanya ada di lokomotif yang harus menarik seluruh gerbong, sehingga relatif lebih berat dan lambat. Tugas pemimpin adalah to empower seluruh timnya, sehingga setiap individu di perusahaannya memiliki “mesin” dan akhirnya laju perusahaan bisa semakin ringan dan cepat seperti shinkanzen.

- Trio Pengusaha Muda ; Rismawati (Risma), Nugrohadi Yuwono (Nugie) dan Arry Rahmawan (Arry) yang sangat menginspirasi dan membakar semangat para peserta dari kalangan mahasiswa dan peserta dari calon pengusaha muda lainnya. Risma adalah Perempuan single usia 24 tahun member TDA Samarinda tapi sudah memiliki bisnis snack tradisional yang di­-repackaging  menjadi lebih modern, Gula Gait. Sudah dipasarkan di supermarket modern, Era Mart dan memiliki reseller sampai di Bekasi dan Depok. Saat ini Risma adalah finalis Wirausaha Muda Mandiri tingkat nasional mewakili Kalimantan. Pengusaha muda yang kedua adalah Nugrohadi Yuwono, biasa dipanggil Nugie. Bisnisnya saat ini sedang sangat booming di Samarinda, yaitu Roti Durian Panglima. Setiap hari, terjadi antrian panjang di outlet-outlet Roti Durian Panglima ini. Omzetnya sudah tembus 50 juta perhari. Semua peserta Pesta Wirausaha pun berkesempatan mencicipi lezatnya Roti Durian dalam kotak snack setelah makan siang. Pengusaha muda yang ketiga adalah Arry Rahmawan, ketua TDA Kampus. Penulis buku Studentpreneur ini menjelaskan tips dan trik memulai usaha sejak muda, bahkan sejak di bangku sekolah atau kuliah tanpa harus mengganggu studi. Dijelaskan, bisnis apa saja yang cocok untuk pelajar dan mahasiswa.

- Dedy Dahlan ; Passion Coach ini menjelaskan materi tentang sukses dan passion dengan gaya yang kocak ala standup comedy. Alhasil seisi ballroom pun makin meriah dengan gelak tawa dan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta. Penulis ‘Lakukan Dengan Hati’ ini membawakan materinya yang seharusnya berat dan serius dengan ringan, sehingga waktu 1 jam rasanya masih saja kurang. Dedy menjelaskan apapun profesimu, apapun bisnismu, sebisa mungkin lakukan sesuai dengan passion. Ini tidak mudah. Tapi menyenangkan. Banyak orang yang beruntung bisa menemukan passion-nya sejak dini. Tapi banyak juga yang sampai tua masih belum tahu apa passion-nya. Ini yang sebaiknya dicari. Passion bisa digali dari hoby yang dimiliki.

- Wempy Dyocta Koto ; Entrepreneur muda yang bisnisnya berbasis di London ini sangat inspiratif. Dengan materi yang dibawakan 80% berbahasa Inggris, Wempy menunjukkan bahwa Indonesia juga punya kesempatan yang sama untuk memasarkan produknya di seluruh dunia. Wempy yang selama ini membantu brand-brand global seperti Microsoft, Nokia, Samsung, American Express untuk masuk ke pasar di negara-negara tertentu, sekarang berkomitmen untuk membawa brand-brand Indonesia untuk bertarung di pasar internasional. Dengan tim dan jaringan yang sangat luas di Eropa, Amerika dan Asia yang dimiliki Wempy, sangat membantu pengusaha-pengusaha Indonesia yang ingin expand dan go internasional. Dengan gaya bicara yang impresif, Wempy kembali membakar semangat peserta. Aura internasional memang sangat terasa di ballroom BI ketika Wempy tampil. Bukan saja karena hampir seluruh presentasi berbahasan Inggris. Tapi Wempy juga menunjukkan, bahwa justru di saat ini, di era internet dan social media, berpikir dan bertindak secara global bukan lagi masalah bagi pengusaha-pengusaha Indonesia. Government create borders, Entrepreneurs erase it. Begitu kata Wempy.

- Bang Jay Teroris (Zainal Abidin Direktur Pengawasan dan Kepatuhan TDA) ; adalah penulis buku “Monyet Aja Bisa Cari Duit” dan juga mendapat julukan sebagai sang Mental Block Breaker. Bang Jay sukses mengobrak-abrik Ballroom Bank Indonesia. Para peserta tidak habis-habisnya tertawa, bertepuk tangan sekaligus berteriak sekencang-kencangnya menanggapi “teror mental” dari Bang Jay. Dengan bahasa yang sederhana, Bang Jay menunjukkan bahwa menjadi pengusaha itu mudah. Teori-teori tentang bisnis yang selama ini rumit dijungkirbalikkan oleh Bang Jay. Definisi sukses dan bahagia juga ditunjukkan oleh Bang Jay dengan sangat mudah dan sederhana.

Kembali ke  Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014.

Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014 akan hadir lebih menggebrak lagi, sehingga Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014 ini adalah sebuah peristiwa pembelajaran yang harus Anda hadiri. Insya Allah dengan menghadiri Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014 kali ini, Anda akan tertular dan akan menjadi agen penular virus kewirausahaan di Bumi Banua Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan sekitarnya.

Sampai jumpa di Pesta Wirausaha Banjarmasin 2014, Pesta Wirausaha TDA Wilayah Banjarmasin 2014. Pesta Wirausaha untuk Para Pengusaha dan Para Calon Pengusaha di Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.


------

Digg Technorati Delicious StumbleUpon Reddit BlinkList Furl Mixx Facebook Google Bookmark Yahoo
ma.gnolia squidoo newsvine live netscape tailrank mister-wong blogmarks slashdot spurl

  © Blogger templates Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP